Jumat, 26 Juli 2013

Download Jingle Toyota Etios Valco - Let's Go Somewhere New

Blog Aa Rendi | Download Jingle Toyota Etios Valco - Let's Go Somewhere New

Lalalalala let's go somewhere new lalalalala let's go somewhere new

Ada yang tau lagu itu kan? Ngedenger lewat iklan salah satu mobil milik Toyota di televisi kan? Kalo kata orang sunda mah "enakeun" haha

Pasti ada banyak yang nyari-nyari lagu yang satu ini nih. Ini sebenarnya adalah jingle dari etios valco keluaran toyota yang berdurasi 1 menit

Tunggu apa lagi? Langsung aja download. Link downloadnya sudah saya sediakan di bawah.

Jumat, 17 Mei 2013

STATEMENT


Disclaimer
Saya menyatakan bahwa artikel yang berjudul "Apa dan Bagaimana Sih Cara Agar Bisa Menjadi Technopreneur?" adalah benar karya diri saya sendiri dan belum pernah diikutsertakan dalam kompetisi lain dan juga dipublikasikan di jejaring sosial lain. Jika saya tertangkap melakukan
plagiat atau setiap upaya kecurangan lainnya, saya siap atas konsekuensinya, dan saya siap hak saya sebagai pemenang atau peserta dicabut.




Bandung,     Mei 2013


Rendi Abdulrahman

Apa dan Bagaimana Sih Cara Agar Bisa Menjadi Technopreneur?




Technopreneur, jika kita lihat, itu berasal dari kata techno, yaitu technology, dan preneur, yaitu entrepreneur. Technology atau dalam bahasa Indonesia itu teknologi adalah sesuatu atau alat yang canggih yang digunakan untuk membantu kelangsungan hidup manusia, sedangkan entrepreneur seperti yg kita tahu adalah pengusaha yang lebih condong ke arah wirausaha, atau bisa dibilang wirausahawan.

Nah, trus technopreneur tuh apa sih? Technopreneur tuh ya singkatnya bisa dibilang usaha yang melibatkan teknologi. Teknologi di sini ya bisa medianya, seperti yang saat ini penulis lakukan, yaitu blogging lewat laptop. Bisa juga dengan menjual produk-produk teknologi, misalnya menjual komputer, laptop, notebook, dan smartphone. Atau mungkin kalo lebih hebat lagi, para sobat pembaca sekalian bisa memproduksi alat-alat berteknologi canggih hasil jerih payah kalian sendiri. Hebat bukan? Menurut penulis sih hebat banget itu, apalagi kalo hasil ide sendiri dan bukan hasil meniru karya orang lain.

Pastinya banyak hasil positif yang bisa kita dapatkan, bukan cuma buat diri sendiri, tapi juga buat orang banyak. Kalo buat diri sendiri ya yang pastinya kita bisa terkenal, nama kita bisa mencuat ke muka publik. Apalagi kalo hasil karya kita itu bisa tembus ke dunia internasional, bukan cuma nama kita, nama bangsa kita, Indonesia yang tercinta ini juga bakal harum, ya ngga? Yaiyalah pasti. Selain bisa terkenal, kita juga bisa untung besar dari hasil karya itu.

Nih penulis mau curhat sedikit yah, ga apa-apa kan? Iya dong ga apa-apa. Penulis punya cita-cita dari SMP,  menjadi seorang blogger atau programmer profesional tapi karena banyak hal, cita-cita itu belum bisa terpenuhi. Sekarang, pas lagi sibuk kuliah ini, penulis punya lebih banyak cita-cita di bidang technopreneurship, yaitu menjadi asisten dosen praktek komputer dan yang paling dicita-citakan adalah

Rabu, 15 Mei 2013

Jurus Baru Samsung dengan Ultrabook Terbaru


Sesuai dengan judul postingan ini, yang akan dibahas adalah "jurus baru" Samsung untuk meraup pasar gadget, yaitu dengan meluncurkan seri baru dari Ultrabook Terbaru mereka, yakni Samsung Series 7 dan Samsung Series 5. Untuk lebih tau mendalam mengenai "jurus baru" atau Ultrabook Terbaru keluaran Samsung ini, silahkan baca sendiri! Eh, silahkan disimak maksudnya :)

Ultrabook Terbaru Samsung Series 7 Ultra
Ultrabook Terbaru Samsung Series 7 Ultra

Sabtu, 16 Maret 2013

Jenis-jenis Algoritma


Terdapat beragam klasifikasi algoritma dan setiap klasifikasi mempunyai alasan tersendiri. Salah satu cara untuk melakukan klasifikasi jenis-jenis algoritma adalah dengan memperhatikan paradigma dan metode yang digunakan untuk mendesain algoritma tersebut. Beberapa paradigma yang digunakan dalam menyusun suatu algoritma akan dipaparkan dibagian ini. Masing-masing paradigma dapat digunakan dalam banyak algoritma yang berbeda.
  • Divide and Conquer, paradigma untuk membagi suatu permasalahan besar menjadi permasalahan-permasalahan yang lebih kecil. Pembagian masalah ini dilakukan terus menerus sampai ditemukan bagian masalah kecil yang mudah untuk dipecahkan. Singkatnya menyelesaikan keseluruhan masalah dengan membagi masalah besar dan kemudian memecahkanpermasalahan-permasalahan kecil yang terbentuk.
  • Dynamic programming, paradigma pemrograman dinamik akan sesuai jika digunakan pada suatu masalah yang mengandung sub-struktur yang optimal (, dan mengandung beberapa bagian permasalahan yang tumpang tindih . Paradigma ini sekilas terlihat mirip dengan paradigma Divide and Conquer, sama-sama mencoba untuk membagi permasalahan menjadi sub permasalahan yang lebih kecil, tapi secara intrinsik ada perbedaan dari karakter permasalahan yang dihadapi.
  • Metode serakah. Sebuah algoritma serakah mirip dengan sebuah Pemrograman dinamik, bedanya jawaban dari submasalah tidak perlu diketahui dalam setiap tahap; dan menggunakan pilihan "serakah" apa yang dilihat terbaik pada saat itu.

^ Scroll to Top